Menutup aurat adalah kewajiban yang harus ditaati oleh setiap
muslim. Sayangnya, masih banyak kaum muslimin yang tidak mengindahkan aturan
menutup aurat, terutama kaum hawa. Padahal, dari perintah menutup aurat ini
tersimpan banyak hikmah dan faidah yang banyak.
Di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim disebutkan
yang artinya, ‘Sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah wanita yang solehah.’
Sementara wanita yang shalihah adalah mereka yang mentaati Allah subhanahu
wata'ala, salahsatunya dalam urusan menutup aurat.
Terkait pakaian yang menutup aurat ini, banyak istilah yang
kita kenal. Seperti jilbab, hijab, burqa, niqab,dan khimar. Oleh karena itu kali
ini kita akan membahas 5 jenis dan nama pakaian muslimah.
Hijab
Saat ini kita sudah tidak asing dengan istilah hijab. Apa
yang ada di benak anda ketika mendengar istilah hijab? Tentu benak kita akan
langsung menghubungkannya dengan kain yang menutup kepala. Lalu bagaimana
pengertian hijab itu sendiri?
Secara bahasa, hijab artinya penutup. Secara istilah, makna
hijab adalah segala hal yang menutupi
sesuatu yang dituntut untuk ditutupi atau terlarang untuk menggapainya.
Diantara penerapan maknanya, hijab dimaknai dengan as sitr (penutup), yaitu
yang mengalangi sesuatu agar tidak bisa terlihat.
Maka istilah hijab maknanya sangat luas. Dengan demikian
hijab muslimah, adalah segala hal yang menutupi hal-hal yang dituntut untuk
ditutupi bagi seorang Muslimah. Jadi hijab muslimah bukan sebatas yang menutupi
kepala, atau menutupi rambut, atau menutupi tubuh bagian atas saja. Namun hijab
muslimah mencakup semua yang menutupi aurat, lekuk tubuh dan perhiasan wanita
dari ujung rambut sampai kaki.
Khimar
Terkait arti dari kata khimar, mari kita menyimak firman
Allah subhanahu wata'ala di dalam quran surat an-Nuur ayat 31,
وَقُلْ
لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا
يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ
عَلَى جُيُوبِهِنَّ
Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka
menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menjulurkan
khimar kedadanya…”
Secara bahasa, khamara artinya menutupi. Sedangkan makna
khimar secara lebih jelas adalah kerudung. Sebagian ahli bahasa mengatakan,
khimar adalah yang menutupi kepala wanita.
Dalam Tafsir Jalalain, ayat “Dan hendaklah mereka menjulurkan
khimar ke dadanya” dijelaskan maksudnya yaitu menutup kepala-kepala,
leher-leher dan dada-dada mereka dengan kerudung. Ringkasnya, para ulama
menjelaskan bahwa khimar adalah kerudung yang menutup bagian kepala hingga dada
wanita.
Jilbab
Apa yang dimaksud dengan jilbab? Mari kita simak Firman Allah
subhanahu wata'ala di dalam quran surat al-Ahzab ayat 59
يَا
أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ
يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak
perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin agar hendaklah mereka mengulurkan
jilbabnya ke seluruh tubuh mereka…”
Secara bahasa, jilbab berasal dari kata al jalb, yang artinya
menjulurkan. Sedangkan makna jilbab itu sendiri adalah gamis. Dan jilbab itu adalah pakaian yang
lebih lebar dari khimar, Yang dipakai oleh wanita untuk menutupi kepala dan dadanya.
Akan tetapi, para ulama berbeda pendapat dalam memaknai
jilbab. Ada ulama yang berpendapat bahwa
Jilbab sama dengan khimar, yaitu kain yang menutupi kepala, leher, hingga ke
dada wanita.
Ulama yang lain ada yang berpendapat Jilbab adalah kain yang
lebih lebar dari khimar dan dipakai di atas khimar. Artinya, jilbab berbeda
dengan khimar, sehingga ulama yang memaknai demikian mewajibkan muslimah ketika
keluar rumah memakai tiga hal: tsaub (pakaian), khimar, dan jilbab.
Sementara ulama lain ada yang berpendapat bahwa Jilbab sama
dengan hijab muslimah, yaitu seluruh pakaian yang menutupi aurat, lekuk tubuh
dan perhiasan wanita
Ringkasnya, para ulama khilaf mengenai makna jilbab. Kita
hendaknya bijak dalam memaknai dan menggunakan makna jilbab sesuai dengan
konteks yang ada dan dengan menghormati khilaf ulama dalam hal ini.
Niqab
Niqab adalah kain penutup kepala dan muka bagi perempuan.
Niqab dikenakan oleh sebagian kaum perempuan Muslimah sebagai kesatuan dengan khimar
atau jilbab. Niqab banyak dipakai wanita di negara-negara Arab sekitar Teluk
Persia seperti Arab Saudi, Yaman, Bahrain, Kuwait, Qatar, Oman dan Uni Emirat
Arab. niqab juga biasa digunakan oleh sebagian muslimah di Pakistan, India dan
beberapa wanita Muslim di Barat.
Terdapat perbedaan dalam mazhab-mazhab fikih Islam mengenai
hukum penggunaan niqob bagi wanita. Perselisihan pendapat antara ahli fikih
umumnya berkisar mengenai pengunaannya, apakah hal tersebut wajib (fardhu),
disarankan (mustahab) ataukah sekadar boleh. Perbedaan pendapat tersebut tidak
bertentangan dan tidak perlu saling dibenturkan, karena tidak ada mazhab Islam
yang mengharamkannya. Dalam mazhab Syafi'i, mazhab yang dianut oleh mayoritas
umat muslim di Asia Tenggara, memiliki pendapat yang mu’tamad atau dianjurkan.
Burqa
Sebenarnya burqa mirip dengan niqab, akan tetapi memiliki
perbedaan dalam bentuk dan model. Berbeda dengan niqab yang menyisakan lubang
untuk mata, Burqa merupakan jenis pakaian yang menutup seluruh tubuh termasuk
muka dan mata. Namun di bagian mata di beri kawat atau jaring-jaring agar tetap
bisa beraktifitas. Burqa dikenakan menutupi pakaian sehari-hari (seringkali
pakaian panjang atau salwar kameez) dan dilepaskan ketika si perempuan kembali
ke rumahnya ke tengah keluarganya. Burqa biasa dikenakan oleh sebagian
perempuan Muslim di Afganistan, Pakistan, dan India utara. Tapi saat ini, pakaian
ini jarang terlihat dikenakan di luar Afganistan.
Sebelum Taliban merebut kekuasaan di Afganistan, pakaian ini
jarang dikenakan di kota-kota. Pada masa pemerintahan Taliban, kaum perempuan
diwajibkan mengenakan burqa setiap kali mereka tampil di tempat umum. Pakaian
ini tidak diwajibkan oleh rezim Afganistan sekarang, tetapi dalam keadaan yang
serba tidak pasti saat ini, banyak perempuan yang memilih mengenakan burqa
untuk keamanan.
Itulah 5 nama dan jenis pakaian untuk muslimah. Semoga
pemaparan ini bisa menambah cakrawala wawasan anda, dan tentunya menjadi
motivasi untuk para muslimah yang belum sempurna dalam menutup aurat untuk
menutup aurat sesuai dengan tuntutan syariat dan menjadi muslimah seutuhnya
Semoga bermanfaat
Wallahu a’lam
No comments:
Post a Comment