MENCINTAI diri sendiri adalah amanah dari Allah subhanahu wata'ala
yang mengharuskan kita untuk menunaikannya. Itu artinya ketika kita tidak
memiliki rasa cinta terhadap diri sendiri, disanalah kita dekat pada sikap
kurang bersyukur, tidak menerima takdir/ketentuan Allah subhanahu wata'ala sehingga
kufur terhadap nikmat-Nya.
Orang yang tidak menerima apa yang telah Allah tentukan dalam
kehidupannya cenderung membenci dirinya, kehidupan yang sedang dia jalani dan
takdirnya. Dia tidak mau menerima kekurangannya dan melupakan kelebihan dan
anugerah yang telah Allah berikan.
Nah, jika bukan diri kita yang mencintai diri kita sendiri, lalu
siapa lagi yang akan mencintai diri kita?
Terimalah diri kita apa adanya. ubahlah sesuatu yang bisa diubah
dengan memperhatikan hal-hal yang ditentukan di dalam syariat islam. Dan tidak
perlu sedih dengan kekurangan yang tidak mungkin diubah. Kebodohan bisa diubah
dengan belajar. Kejumudan bisa diubah dengan pengalaman dan tukar pikiran. Tapi
warna kulit, rupa dan bentuk fisik tidak bisa diubah. Siapa yang berani
mengubahnya, maka dia telah mengubah ciptaan Allah subhanahu wata'ala yang
dilarang keras dalam syariat islam.
Hargailah kebaikan dan prestasi yang telah kita capai, sekecil apa
pun itu. dan tidak perlu putus asa ketika jatuh pada kegagalan. Jangan merasa
minder ketika terjerumus ke dalam kesalahan. Karena kita manusia, tempatnya
lupa, salah dan alfa.
Lalu bagaimana supaya kita bisa mencintai diri kita sendiri apa
adanya.
Berhentilah Melabeli diri dengan Label Negatif
Selalu nyatakan kalimat-kalimat positif dan hindari kalimat negatif
seperti
‘Aku tidak mungkin melakukannya. Aku tidak punya bakat.’
‘Aku mustahil mencapai hal itu. aku telah gagal berkali-kali.’
‘Wajahku tidak menarik. Mana mungkin ada yang mau menikah denganku.’
‘Aku tidak punya uang, orang tuaku tidak kaya. Mana mungkin aku
bisa kuliah.’
Dan berbagai macam kalimat-kalimat negatif lainnya.
Kita melabeli diri kita sendiri dengan label menyedihkan seperti label
miskin, label bodoh, label tidak punya bakat, label tidak memiliki takdir yang
bagus dan semacamnya.
Jangan biarkan nilai atau persepsi negatif menguasai kehidupan kita,
karena jika sudah begitu, maka hancurlah harga diri kita. bagiamana mungkin
kita bisa mendapatkan harga diri sementara diri kita sendiri tidak ‘becus’
untuk memberikan harga diri yang baik?
Berhenti Mendengarkan Ocehan Orang lain Tentang Kekurangan Kita
Harga diri juga bisa turun ketika kita mendengarkan
komentar-komentar negatif dari orang-orang di sekitar kita. bisa saja komentar
negatif itu datang dari teman, orang tua, saudara, kerabat dan sebagainya. Tapi
kita harus yakin bahwa inilah hidup kita. kita yang berhak untuk menentukan
arah hidup kita, bukan mereka.
Sebutkan bagian tubuh yang kamu sukai
Kamu tidak suka bentuk hidungmu? Tapi kamu masih memiliki rambut
yang mungkin menurutmu indah. Rambutmu tidak terlalu indah? Kamu memiliki
bentuk tubuh yang ideal. Atau apa pun itu, carilah mana dan apa yang ada pada
tubuhmu yang membuat kamu bangga.
Tidak harus melulu tentang fisik. Kamu mungkin punya otak yang brilliant.
Kamu murah senyum sehingga orang lain suka denganmu. Kamu memiliki keceriaan
yang tidak dimiliki oleh orang lain dan masih banyak alasan-alasan yang bisa
dimunculkan untuk mendapatkan penghargaan terhadap diri sendiri.
Sekarang, buatlah daftar di selembar kertas, kemudian tuliskan 3-6
bagian tubuh kamu yang kamu sukai. Misalkan kaki, hidung, rambut dan terserah
apa pun yang menurutmu layak.
Sebutkan prestasi yang pernah kamu capai
Saya yakin setiap orang memiliki prestasi yang tidak dimiliki atau
diperoleh oleh orang lain. Prestasi itu tidak harus melulu tentang medali,
piala, piagam dan semacamnya. Prestasi juga bukan hanya melulu tentang lulus
dari universitas tertentu atau jebolan sekolah bergengsi. Kamu sudah bisa menolong seorang nenek
menyeberang jalan juga itu sebuah prestasi, bahkan prestasi akhirat yang tidak
semua orang bisa melakukannya. Menghibur teman yang sedih pun sebuah prestasi. Kamu
mungkin menyukai anak-anak dan begitu mudah untuk menghibur mereka, dan banyak
lagi berbagai hal yang bisa kamu sebut prestasi dan kelebihanmu.
Sekarang, masih di kertas yang sama, tuliskan prestasi yang pernah
kamu raih sebanyak-banyaknya dan baca ulang sehingga kamu benar-benar merasa
bangga dan cinta terhadap dirimu sendiri.
Sebutkan karakter baik yang ada pada dirimu
Terakhir, tulis daftar 10 karakter yang kamu sukai tentang diri
kamu. Misalnya, dapat diandalkan, baik hati, jujur, kreatif, intuitif, murah
hati, cerdas, memiliki tujuan, setia, berwawasan luas, pembawa damai, adil,
sopan, peduli, kreatif, pengertian, bertekad, ambisius, pemecah masalah yang
baik, dll.
No comments:
Post a Comment