Edward sangat membenci kamu muslimin setelah kejadian bom
paris. Hal itu karena ibu dan kakak perempuannya menjadi korban aksi teroris
itu. Dan edward yakin itu adalah perbuatan orang-orang muslim dalam
mengimplementasikan ajarannya.
Objek dari kekesalannya, edward sering membully teman-teman
muslim sefakultasnya. Terutama alia, seorang perempuan asal maroko yang
pendiam.
Suatu hari edward mengatakan bahwa kerudung alia membuatnya
ingin membunuh setiap muslim yang bangga menampakan identitas mereka di depan
umum. Alia hanya terdiam. Kebetulan di tempat itu ada hasan, seorang pemuda
asal mesir. Ia tidak terima teman seagamanya dihina sedemikian rupa. Hei,
bahkan edward secara tidak langsung menghina semua umat muslim. Maka terjadilah
baku hantam antara edward dan hasan di kantin. Sementara alia pergi dari tempat
itu dan menangis.
Besoknya edward tidak melihat alia lagi dan ia mengetahui
bahwa gadis maroko itu ternyata telah pindah dari universitas tersebut. Entah
kemana.
+++
5 tahun kemudian
Anne dan ayahnya sedang dalam perjalanan pulang dari sekolah
minggu. Saat itu ayahnya sedang menyetir sembari menceritakan masa-masa mudanya
yang bahagia kepada anne. Tiba-tiba ayah anne memegang dadanya dan mobil mulai
terseok-seok tidak terkendali. Tampaknya penyakit serangan jantung ayahnya
kambuh. Anne berusaha menginjak rem dan segera meminta pertolongan.
Ketika itu alia tengah mengasuh anak kakaknya di lapangan
dan ia melihat mobil anne. Segera ia memanggil ambulance setelah anne
memohonnya untuk bisa menolong membawa ayahnya ke rumah sakit.
+++
Edward terkejut mendengar ayahnya berada di rumah sakit. Ia
merasa takut akan kehilangan ayahnya, setelah ia merasa menderita dengan
kehilangan ibu dan kakak perempuannya. Lebih terkejut lagi ketika ia akhirnya
mengetahui bahwa alialah yang telah menolong ayahnya. Anne menceritakan
kepadanya, bahwa seorang muslimah bernama alia telah menolongnya dengan
memanggil ambulance. Edward kini menyesal dengan sikap buruknya pada alia dan
ia ingin meminta maaf atas hal itu.
No comments:
Post a Comment