‘Ustadz kok gitu ya, harusnya kan memberi teladan!’
‘Katanya seorang guru, tapi kok anak istrinya nggak bisa
dididik dengan baik?’
‘Jilbabnya aja yang lebar, padahal lakunya sangat
keterlaluan.’
‘Dagunya aja berjenggot, tapi kelakuannya sering bikin kita
nyolot.’
Sahabat, pernahkah sahabat mendengar ungkapan-ungkapan
diatas? Atau bahkan mungkin kita termasuk diantara mereka yang pernah atau
bahkan sering melontarkannya ketika kita melihat ketidaksinkronan antara
tampilan fisik dengan akhlak, agama dengan prilaku dan identitas dengan
realitas.
Sahabat, perlu kita sadari bahwa tidak ada yang sempurna
kecuali Sang Pemilik Kemaha Sempurnaan. Tidak ada yang maksum kecuali baginda
Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam. Kita manusia biasa yang tidak pernah
alpa dari dosa, tidak pernah terhindar dari aib dan salah, tidak bisa luput
dari segala yang kurang. Sehingga tidak layak kita menjugde seseorang dengan
kesalahannya, kemudian menghubungkannya dengan agama, pengajian, baju, dan
identitas.
Dia manusia biasa dengan kesalahannya. Sementara islam
adalah sempurna.
No comments:
Post a Comment