Hidup ini selalu terbungkus oleh banyak lapisan. Kita hanya
melihat lapisan luar dan tidak tahu isi dalamnya.
Kita melihat seorang pengusaha yang hebat, rumahnya besar
dan punya kendaraan yang mewah. Kita berpikir dia bahagia sekali dengan semua
kemewahan itu. Padahal bisa saja dia
merasakan kehidupan yang tidak tenang. Dilingkupi stress karena hidupnya penuh
dengan utang, kerja keras hanya buat bayar bunga pinjaman, semua asetnya
menjadi milik bank dan lain semacamnya.
Kita melihat pasangan yang terlihat serasi dan saling
mencintai. Mereka begitu mempesona dan terlihat bahagia. Tapi siapa yang tahu
jika ternyata mereka menyimpan bara kebencian satu sama lain di hatinya, mudah
menuduh dan menyakiti hingga berujung perceraian dan bagi harta.
Kita mungkin melihat seorang pemuda lulusan Harvard dengan
nilai cumlaude. Kita menganggap bahwa dirinya pasti mudah mendapatkan kerja dan
gaji besar. Hidupnya akan selalu dilingkupi kebahagiaan. Padahal, dia sudah
kena PHK sebanyak 10 kali, jadi korban fitnah di lingkungan kerjanya dan sudah
2 bulan lamanya belum menemukan job baru.
Kita mungkin iri melihat seorang ibu muda yang begitu gemar
berbelanja dan gemar mencari hiburan di luar rumah, itu artinya dia banyak
waktu luang dan tidak perlu pusing dengan kerjaan di rumah. hidupnya sangat
enjoy sehingga tampak bahagia. Padahal siapa yang tahu jika batinnya hampa dan
kesepian, jiwanya merintih. Suaminya tidak pernah menghargai dan mengasihinya
walau hartanya berlimpah.
Kita mungkin melihat tetanga yang anaknya sudah besar-besar
semua, bapak dan ibunya sudah bisa santai dan tenang. Mereka terlihat bahagia,
manun kenyataannya orang tua tersebut tidak pernah bisa tidur nyenyak,
anak-anaknya tak berbakti dan suka judi serta narkoba.
Terkadang
Kita selalu tertipu oleh keindahan di luar dan tidak tahu
atau tidak pernah tahu realita di dalam. Setiap orang memiliki cerita. Setiap kita
memiliki masalah masing-masing yang berbeda satu dengan yang lainnya. Semua orang
memiliki kisah suka dan duka karena sejatinya itulah hakikat kehidupan kita.
Janganlah menggosip kehidupan dan masalah orang lain, karena
siapa pun orangnya tidak mau dan tidak ingin mengalami hal yang sama. Kita harus
menyadari bahwa tidak ada orang yang suci dan tak luput dari masalah, aib dan
dosa. bayangkan jika kita berada di posisinya.
Jangan mengeluh karena masalah. Hayatilah makna dibalik
semua masalah maka semua masalah akan membuat hidup menjadi bermakna! Jangan bandingkan hidupmu dengan orang lain, karena orang
lain belum tentu lebih bahagia dari kita
No comments:
Post a Comment