Ada orang yang kematiannya ditangisi orang, dan ada juga
orang yang kematiaanya membuat orang lain bahagia, karena kezaliman yang
diperbuatnya
---------
Seseorang yang tidak pernah bersyukur kepada hal-hal yang
kecil,maka dia pasti tidak akan pernah bersyukur kepada hal-hal yang besar. Dan
bagaimana ia akan bisa bersyukur terhadap yang banyak, yang sedikit saja ia
tidak mampu. Maka berusahalah menjadi orang yang selalu bersyukur dan qonaah.
------------
Cacian dan hujatan orang-orang pendengki akan hilang di
dalam samudera kebaikan yang menghiasi diri kita.
Pujian dan sanjungan orang-orang penjilat akan hilang di
dalam samudera kezaliman dan akhlak buruk kita
------------
Dunia itu tak lebih dari apa yang kita makan, minum dan kita
pakai. Orang yang terkena musibah akan
memandang yang selama ini dia anggap biasa menjadi hal yang luar biasa
-----------
Orang sakit memandang kesehatan, orang lumpuh memandang kaki
dan tangan, orang yang buta mengandaikan penglihatan. Maka kenapa kau masih
saja merasa kurang? 80 % kenikmatan ada pada diri kita
Kenapa kita sering mengeluh? Karena kita selalu terfokus
pada satu hal atau beberapa hal yang tidak kita miliki, alih-alih mensyukuri
apa yang kita miliki. Kita terfokus pada yang 20% dan melupakan 80% kenikmatan
yang melekat di badan kita.
---------
Jadilah hatimu seperti air dua kulah, syukur-syukur hatimu
seperti luasan samudera. Najis yang masuk tidak akan mencemarkan airnya. Ejekan,
hinaan dan musibah tidak akan mencemari hati kita dengan rasa dendam dan rasa
sakit. Karena hati kita adalah hati samudera. Bukan hati yang “kurang dari dua
kulah” ketika najis masuk, membuatnya tidak suci. Hinaan, ejekan dan musibah
yang datang mencemari hatinya dengan dendam dan rasa sakit.
------
Jangan terlalu pelit dalam memuji sehingga engkau seperti
orang yang acuh tak acuh dan egois. Jangan berlebihan jangan memuji layaknya
para penjilat yang menjijikan
Alhijr ayat 88 dan al-baqoroh ayat 83
-----
Orang yang mencari-cari aib orang lain tidak ubahnya seperti
lalat yang mencari kotoran dan yang kotor-kotor. Orang yang mencari-cari
kesalahan orang lain seperti lalat yang hanya hinggap di luka yang membusuk
----------
No comments:
Post a Comment