Sebenarnya semua manusia tu mempunyai kesempatan kaya. Bagaimana
tidak, semua manusia mempunyai waktu yang sama. Dua puluh empat jam dalam
sehari, tujuh hari dalam seminggu dan seterusnya. Setiap kita mempunyai mata,
hidung, tangan, otak dan kaki yang sama. Perbedaannya dalah bagaimana kita
mengoptimalkan setiap potensi yang telah allah anugerahkan kepada kita untuk
menggapai kekayaan yang kita inginkan. Janganlah berpikiran orang yang normal
yang bisa kaya, mari kita tenok sejenak, ada orang cacat dan secara fisik
kurang, tapi ternyata mampu hidup sukses layaknya orang yang normal. Lha, orang
cacat juga bisa sukses apalagi kita yang hidup dengan tubuh normal?
Hakikat kekayaan
Jika kebanyakan kita selama ini beranggapan bahwa kaya selalu berkonotasi
dengan uang yang banyak, mobil dan rumah yang mewah dan jabatan yang mentereng
maka anda salah besar. Kekayaan itu ada pada diri anda. Dan kekayaan itu
bersifat relative.
Oke, saya mau Tanya pada anda. Jika ada orang yang mau
membeli penglihatan anda dengan harga satu milyar, apakah anda akan
menerimanya? Maka jika anda menjawab tidak akan menjualnya, berarti anda sudah
kaya. Anda sudah tak mengaggap berarti uang satu milyar disbanding dua bola
mata anda. Jika ada orang yang mau membeli kaki anda dengan harga dua milyar
apakah anda akan menerimanya? Jika anda menjawab masih tidak mau, maka anda
orang yang kaya. Begitu juga dengan telinga, tangan, otak/pikiran, dan sebagainya.
Jadi, kekayaan itu terletak pada diri kita, bukan pada uang, jabatan, harta
berupa rumah dan mobil mewah. Semuanya itu adalah akibat dari kekayaan yang
telah kita gunakan. Sayangnya, selama ini kita tidak pernah menggunakan asset kekayaan
kita saecara optimal. Padahal, orang sukses selalu optimal dalam menggunakan
kekayaan mereka. Kekayaan itu adalah apa pun yang anda miliki dalam tubuh anda.
JK. Rowling kayak arena menggunakan imajinasi dan otaknya
secara optimal. Sehingga lahirlah seriap harry potter sebanyak tujuh edisi yang
laris manis di pasaran buku internasional. Bahkan, dengan buku yang ia bikin,
JK.Rowling menyaingi kekayaan yang dimiliki oleh Ratu Elizabeth.
Crish Jhon mengoptimalkan tenaga dan staminanya sehingga
menjadi petinju yang professional. Maka dengan profesinya ini, Crish Jhon mampu
menjadi kaya.
Dan banyak lagi contoh-contoh kisah hidup orang yang menjual
asset kekayaan yang ia miliki untuk mendapatkan apa yang ia inginkan dari
kekayaan yang biasa kita lihat. Ingat, tangan, kaki, otak atau pikiran, mata,
hidung dan lain-lain yang ada dalam tubuh kita adalah asset kekayaan itu
sendiri. Cumin, apakah kita mau mengoptimalkan asset tersebut dengan berlatih
dan bekerja keras serta terus belajar hingga kita merasa apa yang kita bisa
mampu mengundang uang, harta dan jabatan dating kepada kita.
Sekali lagi, setiap kita adalah kaya dan berhak untuk
menikmati kekayaan itu sendiri.
No comments:
Post a Comment