5 JENIS MUSLIMAH BERHIJAB

Muslimah sejati sudah pasti menutup auratnya dengan hijab. Akan tetapi, tahukah para KBMers semua bahwa setidaknya ada 5 jenis muslimah berhijab yang ada di sekitar kita. Nah, buat para muslimah, kamu tipe yang mana nih? Silakan cek it out!

Pertama, Hijab di Pengajian

Mereka memakai hijab hanya ketika datang ke pengajian. (Lha, memangnya ada ya ke pengajian nggak pake hijab. Wkwk). Jadi, hijab nyangkut di kepala ketika ada jadwal pengajian. Ketika pengajian bubar, balik ke rumah, hijab dilepas dan disimpan di gantungan.

Well, lebih mending sih masih nyadar ikut pengajian. Daripada jilbaban kagak, ngaji juga kagak. Ya berabe dua kali lipat.

Kedua, Hijab ketika pergi jauh

Kita pasti sering lihat muslimah yang jilbabannya pas bepergian jauh. Sementara ketika datang bertandang ke rumah tetangga, ke warung sebelah atau beli mie ayam di pengkolan, mereka malas buat pake jilbab. Padahal kan si akang-akang tukang mie ayam, bapak-bapak yang jaga warung dan suaminya tetangga itu bukan mahrom dia.

Ketiga, Hijab Fashion

Mereka memakai jilbab karena mengikuti fashion. Banyak yang merasa bahwa jilbab itu sudah menggejala dan ketika dia nggak pakai jilbab dia ketinggalan fashion. Baik sih. Karena siapa tahu kesadaran itu dimulai dari rasa suka. Apalagi model jilbab zaman sekarang itu memililiki banyak ragam yang nggak monoton seperti zaman dulu.
Tapi lebih baiknya jilbab itu bukan hanya melulu tentang fashion, tapi juga tentang kewajiban yang harus ditunaikan. Saya bahkan nggak habis pikir dengan fashion-fashion hijab yang nyeleneh. Pernah sih lihat acara hijabers berlenggak-lenggok di catwalk. Itu entah ada berapa lilitan yang ada di kepalanya. Belum lagi aksesoris tambahan lainnya. Sehingga ada hijab gaya metal, hijab gaya begini dan begitu. Ribet dah.

Keempat, Hijab karena tuntutan

Biasanya saya melihat hal ini pada anak-anak sekolahan. Kalo zaman pak harto dulu, anak sekolah wajib pake seragam yang tak pakai atribut agama (baca: hijab), maka zaman sekarang banyak sekolah swasta, sekolah islam bahkan sekolah negeri yang mewajibkan hijab bagi siswi muslim.

Maka, karena tuntutan itulah, para siswi itu memakai hijab. Ketika keluar dari lingkungan sekolah, hijab pun dicopot begitu saja. Tak lebih dari pakaian seragam.

Kelima, Hijab karena kerelaan hati

Tipe yang kelima inilah yang ideal. Memakai hijab karena tuntutan kewajiban yang telah Allah Subhanahu wata'ala perintahkan di dalam al-quran. Mereka memakai jilbab karena kerelaan dan rasa pasrah yang sempurna kepada Allah Subhanahu wata'ala. Sehingga hijab yang mereka pakai pun sesuai dengan tuntutan syariat. Tidak transparan, tidak ketat dan menutup dada.