16 Dec 2019

30 Kutipan Dr Bilal Philips



ABU AMEENAH BILAL PHILIPS adalah sarjana Islam Jamaika-Kanada yang masuk Islam pada tahun 1972. Ia menyelesaikan gelar BA dari Universitas Islam Madinah, MA dari Universitas King Saud di Riyadh, dan PhD dalam Teologi Islam dari University of Wales, Inggris (1994).

Dia mulai mengajar studi Islam di sebuah sekolah menengah Islam di Riyadh. Kemudian 
menghabiskan 18 tahun mengajar dalam studi Arab dan Islam di Universitas Amerika di Dubai, UEA, Akademi Studi Islam di Doha, Qatar, Universitas Internasional Ilmu Pengetahuan Riyadh, dan Preston International College, Chennai, India.

Philips telah menulis, menerjemahkan, dan mengomentari lebih dari 50 buku tentang berbagai topik Islam, serta mengedit dan menerbitkan seri bacaan untuk anak-anak. Dia juga telah mempresentasikan program Islam selama bertahun-tahun pada; TV Riyadh Channel 2, Sharjah TV, Peace TV, Huda TV, Islam Channel, dan Deen Show.

Prestasinya yang terbesar, adalah dedikasinya dalam mendirikan mega-universitas, Islamic Online University, yang hanya dalam 7 tahun sejak berdirinya lebih dari 270.000 mahasiswa terdaftar dari 228 negara berbeda di seluruh dunia.

Bilal Philip juga masuk  ke dalam daftar "500 Muslim Paling Berpengaruh", di media Jordania karena mendirikan dan memimpin universitas online-nya yang disebutkan di atas.

Sumber: (Islamiconlineuniversity.com)

Pada kesempatan kali ini Husni-magz akan menyajikan 30 kutipan Islam dari Bilal Philips, yang insya Allah bisa mengubah hidup kita menjadi lebih baik dan menjadi bahan renungan bagi  dahaga iman.
===

Mereka yang beruntung dilahirkan dalam keluarga Muslim harus sadar bahwa semua 'Muslim' itu tidak secara otomatis dijamin masuk ke dalam Firdaus. Adalah tindakan yang benar dan keyakinan yang benar yang menuntun mereka ke sana, bukan karena engkau lahir sebagai muslim.

Jika Allah dapat dilihat dalam kehidupan ini, ujian hidup ini akan sia-sia. Kita semua akan kuat menghadapi ujian dan tidak akan pernah memiliki masalah, sebesar apa pun ujian itu.  Apa yang menjadikan hidup ini ujian nyata adalah kenyataan bahwa kita berkewajiban untuk percaya kepada-Nya tanpa benar-benar melihat-Nya.



Iman, Syukur, dan Kesabaran: Ini adalah tiga elemen kunci untuk kebahagiaan tertinggi dalam kehidupan ini.
Jika kita secara teratur berhenti dan merenungkan apa yang baik dalam hidup kita, rasa terima kasih akan terus meningkat sementara ketidakpuasan pasti akan berkurang.

Kami berusaha sangat keras untuk mendapatkan perhiasan yang indah di dunia ini. Semua cara kita lakukan untuk mendapatkannya. Tapi kita seringkali abai dengan kehidupan setelah kehidupan dunia ini. Padahal, mungkin saputangan di surga berkali-kali lipat berharga dibanding pakaian karya desainer mahal dan mewah.

Terkadang, upaya kita seolah tidak diperhatikan dan kadang-kadang tidak dihargai. Tetapi Allah, Yang Maha Melihat akan menghargai setiap perbuatan baik. Jangan pernah bersedih karena tidak dihargai manusia, takutlah ketika Allah tidak menghargai usaha kita Karena tidak adanya rasa ikhlas.
Kita tidak bisa memilih bagian-bagian Islam yang ingin kita ikuti dan meninggalkan yang lain atau lebih buruk, menggantinya dengan budaya dan tradisi. Tujuan agama ini adalah kesadaran dan kepatuhan penuh kepada Allah.

Dalam kehidupan ini, kita harus menerima bahwa segala sesuatunya tidak akan pernah sempurna. Tidak semua yang kita inginkan akan tercapai. Tetapi, ketika kita berlatih memusatkan niat dan perhatian kita untuk menyembah Allah dengan, sebagai balasannya, Dia memberi kita hadiah berupa ketenangan dan kepuasan dalam kondisi apa pun.

Hidup untuk menyenangkan orang akan selalu membuatmu kecewa. Hiduplah untuk menyenangkan Allah saja hatimu akan lebih bahagia dan jiwamu akan selalu tenang.

Ketika Anda merasa sendirian dan tidak memiliki siapa pun untuk diajak bicara, ingatlah Allah.
Salah satu perbedaan antara mempercayai Allah dan mempercayai orang-orang adalah bahwa orang-orang menuntut agar kita menunjukkan bukti bahwa kita mempercayai mereka. Sementara Allah justru memberitahu kita untuk percaya kepada-Nya dan menunjukan kepada kita kenapa kita harus percaya.

Jika Anda merasa sulit untuk menghargai apa yang telah Allah berikan kepadamu, habiskan satu hari dengan seseorang yang tidak memiliki barang-barang yang Anda miliki.

Ketika masalahmu memberimu seratus alasan untuk menangis, keyakinanmu kepada Allah seharusnya memberimu seribu alasan untuk tersenyum. Sikap bersyukur dan hati yang penuh pujian akan memberdayakan Anda untuk mengatasi kesulitan yang mungkin Anda hadapi. Katakan, Alhamdulillah untuk semuanya.



Husni
Husni

Husni Magz adalah blog personal dari Husni Mubarok atau biasa dipanggil kang Uni. Cowok Sunda yang bibliomania. Menyukai dunia seni dan tentunya doyan nonton baca dan nulis.

No comments:

Post a Comment