Di negerinya, setiap tahun diadakan kontes jagung, untuk
mencari petani mana yang menghasilkan jagung terbaik. Petani sukses tadi, dia
sering memenangkan kontes jagung tersebut. Tak hanya sekali, namun berkali-kali
dan boleh dikata, setiap kontes jagung diadakan petani inilah pemenangnya.
Kalian tahu rahasianya?
Pupuk rahasia?
Bukan, bukan itu rahasianya. Suatu waktu seorang wartawan
bertanya pada petani sukses ini, apa formula rahasianya dia bisa memenangkan
kontes jagung tersebut sampai berkali-kali. Si petani menjawab, “Tak ada
formula rahasia, aku hanya membagikan benih-benih jagung terbaikku kepada
petani tetangga-tetanggaku”
“Lho, benih jagung
terbaik kok malah diberikan ke tetangga? Tapi kok anda yang menang?” Tanya
wartawan heran.
“Itu dia kuncinya. Kita tahu bahwa angin menerbangkan serbuk
sari dari bunga-bunga yang masak, lalu menebarkannya dari satu ladang ke ladang
yang lain.”
“Coba bayangkan Jika tanaman jagung tetangga buruk, maka serbuk
sari yang ditebarkan ke ladang ini pun juga buruk. Ini tentu menurunkan
kualitas jagungnya.”
“Sebaliknya jika tanaman jagung tetangga baik, maka serbuk
sari yang dibawa angin dari ladang jagung ini akan baik pula, disinilah bila
kita ingin mendapatkan hasil jagung yang baik, kita harus menolong tetangga
kita untuk mendapatkan jagung yang baik pula.” Terang si petani panjang lebar.”
Begitu pula dengan hidup kita. Jika kita ingin meraih
keberhasilan, maka kita harus menolong orang sekitar menjadi berhasil pula.
Mereka yang ingin hidup dengan baik harus menolong orang disekitarnya untuk
hidup dengan baik pula.
No comments:
Post a Comment