11 Aug 2017

Penolong Kita adalah Diri Kita


The only person that can save you...is you!

Penolong diri kita adalah diri kita sendiri, bukan orang tua, saudara, guru atau sahabat karib.

Penolong diri kita adalah amalan-amalan kita, yang menentukan baik dan buruknya ujung kehidupan kita.

Apakah kita akan bahagia atau celaka, semua tergantung bagaimana kita menjalani hidup.
Penolong kita bukan motivator atau ustadz yang kita dengarkan ceramahnya. Mereka hanyalah perantara dan penyampai pesan. Semua kembali kepada kita, apakah kita akan melaksanakan pesan kebaikan itu atau tidak.

Jadi sebenarnya yag disebut PENOLONG itu tak lain adalah jiwa kita sendiri, sedangkan orang lain yang terkesan sebagai penolong adalah ‘ syariatnya’ atau jalan untuk mewujudkan perintah diri kita sendiri.

Setiap jiwa memiliki power untuk melakukan sesuatu dalam hidupnya. Dan dia hanya memiliki pilihan untuk ‘melakukan’ atau ‘tidak melakukan.’

Izinkan saya untuk mengutip perkataan Tere Liye berkaitan hal ini:

Jangan terlalu berharap orang akan membesarkan hati kita, atau menolong kita, karena pada akhirnya, kita sendiri yang menjalani hidup kita, bukan orang lain. Dan jika kita merasa tidak sanggup melakukannya, rileks, tambatkan semua urusan kepada yang maha memegang semua urusan.
Husni
Husni

Husni Magz adalah blog personal dari Husni Mubarok atau biasa dipanggil kang Uni. Cowok Sunda yang bibliomania. Menyukai dunia seni dan tentunya doyan nonton baca dan nulis.

No comments:

Post a Comment