Mell Shaliha; Menulis Adalah Mengolah Emosi

Menulis itu adalah untuk mengolah emosi. Tulislah apa yang membuat kamu senang, jangan berpikir macam-macam dan terbebani hanya karena tulisanmu.

Well, sebenarnya quote diatas husni-magz olah dari hasil interview husni-magz bareng penulis keren bernama Mell Shaliha. Omong-omong, pertama kali husni-magz kenal Mbak Mell ini dari novelnya yang berjudul A simple Secret Love yang diterbitkan oleh Penerbit Indiva Media Kreasi. Bermodal kepo, akhirnya husni googling nama Mell Shaliha. Dan ternyata perjalanannya menjadi seorang penulis luar biasa inspiratif. Nah, bermula dari kepo, lahirlah ide untuk interview mbak Mell buat rubric ‘Tamu Kita’ di blog ini.

Oke, sebagaimana pepatah bilang, ‘tak kenal maka tak sayang, mari kita kenalan dulu sama Mbak Mell. Penulis yang memiliki nama asli Ermawati ini berasal dari Gunung Kidul, Yogyakarta. Usut punya usut, ternyata kepiawainnya menulis terasah dari kegemarannya membaca buku dan ikut gabung dengan komunitas kepenulisan. Tak tanggung-tanggung, justru mbak Mell Shaliha gabung komunitas literasi di tengah kesibukannya sebagai buruh imigran Indonesia di HK yang super duper sibuk luar biasa. Tapi kesibukannya sebagai seorang TKW tidak menyurutkannya untuk berkarya. (Pstt…info ini husni-magz dapet bukan dari hasil obrolan langsung dengan mbak Mell, tapi ngutip dari berbagai sumber di google. Ehehe)

Oke, biar berpanjang lebar, yuk kita simak hasil obrolan husni-magz bareng mbak Mell.

Apa motivasi mbak menulis buku

Motivasi khusus tidak ada, tapi karena rasa suka. Saya suka menuliskan apa yang ada dalam pikiran dan berimajinasi. Jadi ketika ada sesuatu yang dipikirkan saya lebih suka menuliskan dan membuat sesuatu dari ide itu meski hanya sederhana. Jadi lebih ke mengolah emosi saja.

Boleh diceritakan sejak kapan tepatnya ‘niat’ pengen jadi penulis, dan sejak kapan mulai aktif menulis

Niat awal benar-benar tidak sengaja. Saya awalnya suka membaca dan ketika SD suka menulis surat untuk teman-teman. Lalu menulis diary sampai apapun ditulis. Nah ketika remaja banyak membaca. Lalu saat saya di Luar negeri saya bertemu dengan komunitas menulis FLP wilayah Hong kong dan bergabung. Saya pikir Forum Lingkar Pena itu Hanya ada di Indonesia, karena saya banyak baca buku karya penulis FLP saat remaja. Lalu saya belajar menulis dengan FLP HK bersama teman-teman pekerja migran di sana. Tahun 2006 saya bergabung dan mulai aktif latihan menulis secara otodidak, juga mengikuti workshop2 menulis.

Sudah berapa buku yang diterbitkan hingga saat ini?

Untuk buku, novel solo saya ada 7, 1 novel anak duet dan 1 lagi akan terbit insyaAllah akhir tahun ini. Jadi totalnya 9 buku.

Banyak penulis penula yang bilang bahwa mereka sering menghadapi kebuntuan atau writers block. Mungkin Mbak Mell punya tips bagaimana mengatasi writers block?

Saya juga sering juga mengalami itu. Writers block muncul tandanya persiapan menulis belum matang. Strateginya bisa membuat point2 dalan catatan sebagai acuan agar tidak lupa atau mandeg ide. Di sisi lain saya terkadang berhenti dan menikmati waktu bersantai dengan jalan-jalan. Selain iut membaca buku-buku referensi atau mengobrol juga akan merefresh pikiran.

Kapan waktu favorite mbak untuk menulis?

Waktu paling enak itu pagi banget. Sekitaran habis subuh biasanya ide akan lancar dan mudah. Tapi jika ide sudah banyak dan mengalir,  bisa menulis kapan saja. Kadang bikin menggebu-gebu kalau ide tidak ditulis.

Aktifitas mbak selain menulis sekarang ini apa?
Saya pendidik paud Non formal Di sebuah Kelompok bermain Di dekat rumah. Terkadang menjadi juri lomba literasi dan aktif di kegiatan literasi wilayah DIY dan Regional Gunungkidul.

Pesan buat teman-teman yang bermimpi menjadi penulis atau setidaknya bisa menerbitkan buku

Menulislah tanpa beban, jika masih ada beban tertentu itu akan mempengaruhi feel tulisan kita. Menulis akan menjadi berat ketika diikuti keinginan atau ekspektasi yang tinggi. Jadi menulis saja dengam sesuka hati, ciptakan dunia sendiri. Lebih peka terhadap hal-hal di sekitar agar ide semakin kaya. Menulis ... Adalah waktu paling membahagiakan, jangan terbebani macam-macam.

==

(Sumber: Instagram Mell Shaliha)

                                                                   

Novel-Novel Mell Shaliha yang sudah terbit

Xie Xie Ni De Ai (Diva Press 2011)

Crying winter (divapress 2012),

Love’s Direction (Sinar Kejora 2012),

Big Time Passion (Sinar Kejora 2012),

Ekspedisi Cinta gokil Si Darem ( Sinar Kejora 2012),

Fiksi Anak (duet dengan Viana Wahyu)

Rumah 1000 Dongeng (Diva press 2014)

The Dream in Taipei City (Indiva Media Kreasi 2014).

A simple Secret Love (2016)