17 Nov 2018

8 Hal yang Harus Dilakukan Untuk Upgrade Kualitas Diri



Kita pasti pernah mendengar ungkapan ‘tidak ada yang sempurna.’ Akan tetapi ini bukan berarti kita harus berhenti menjadi seorang yang sempurna dengan cara berhenti belajar, bekerja dan berinovasi. Kita tahu bahwa kita mustahil menjadi diri yang paling sempurna, tapi setidaknya ditengah semua ketidaksempurnaan itu kita mencoba hadir menjadi pribadi yang bermanfaat dengan ketidaksempurnaannya. 

Sebenarnya kita tidak bisa menjadi sempurna dan pintar dalam semua hal. Tapi kita harus memahami bahwa kita bisa menjadi ahli dalam satu hal. Mungkin saja ada orang yang memiliki multitalent dan kamu berharap kamu seperti mereka. Tapi hampir bisa dipastikan bahwa diantara semua keahlian itu, ada satu yang paling mereka kuasai daripada yang lainnya. Jadi, alih-alih mencoba ahli dalam segala bidang, alangkah baiknya kita mencoba menjadi seorang yang ahli pada satu hal.

Terus memperbaiki kualitas diri adalah salah satu kunci kesuksesan kita. Baik kesuksesan dunia maupun akhirat. Tentunya memperbaiki kualitas diri disini juga harus berdasar pada dua orientasi tersebut, dunia dan akhirat.

Memperbaiki diri itu membutuhkan tekad dan harapan yang kuat. Jadi, jangan sampai kita membiarkan pengalaman buruk dan kegagalan di masa lalu mencuri harapan kita. Dan jangan biarkan masa-masa indah membuat kita terlena sehingga merasa sudah cukup dan tidak perlu mengembangkan kemampuan dan skill.

Berikut adalah 8 hal yang bisa kita lakukan untuk selalu upgrade kualitas diri kita setiap saat.

8. Membaca Buku

Buku adalah hadiah berharga yang tidak akan pernah habis untuk kita baca. Berapa ribu buku yang sudah tersedia di display toko buku di berbagai jaringan toko buku yang tersedia dan berapa gelintir buku yang sudah kita baca? Bahkan seorang teman saya berkelakar bahwa kita tidak akan pernah bisa menghabiskan semua buku yang ada saat ini sepanjang hidup kita. Hampir setiap hari satu buku terbit dengan ratusan penerbit yang ada di berbagai belahan dunia.

Cobalah untuk membaca minimal satu buku dalam satu pekan. Kita boleh memilih satu subjek untuk kita pelajari atau beragam subjek yang penting untuk kehidupan kita.

Membaca buku akan membuat kita tampak berbeda dibanding orang biasa –dengan kata lain berbeda dengan orang yang tidak suka membaca-. Seorang pembaca buku yang baik memiliki wawasan yang lebih bagus dan lebih luas dibanding mereka yang tidak suka membaca buku.

7. Meminta saran dan kritik

Kita harus menjadi seorang yang haus dengan saran dan kritik. Kita lihat ada orang yang anti terhadap kritikan. Dia menganggap semua kritik bisa menjatuhkan harga dirinya. Dia juga berpikir orang yang mengkritik adalah mereka yang iri dengan semua pencapaiannya.

Memang sih, tidak ada yang mau mendengar kritik atau hal negatif tentang dirinya. Tetapi kita harus percaya bahwa kita tidak akan pernah berkembang selama kita tidak mendapatkan saran dan kritik. Kita tidak akan menyadari kesalahan kita ketika kita tidak memiliki orang-orang yang suka mengkritik. Kita tidak akan pernah terdorong untuk berbuat sesuatu jika jalan yang kita tempuh sepi dari kritik.

Tampung semua kritik, gunakan yang bermanfaat dan abaikan kritikan yang hanya sekedar nyinyiran tanpa makna.

Orang yang lemah tidak akan pernah menerima kritik dan mereka akan mengeluarkan argumen serta alasan untuk mematahkan kritik orang-orang kepada dirinya. Orang yang kuat akan menerima kritik dan melakukan evaluasi terhadap kerjanya.

6. Mendengarkan Audio/Video Setiap hari

Well, yang saya maksud disini bukan audio musik atau video film. Tapi yang saya maksud adalah audio/video yang bisa menguprgade kemampuan dan wawasan kita. Misalkan, mendengarkan audio ceramah atau motivasi yang menginspirasi, menonton chanel-chanel pendidikan dari youtube dan sebagainya.

Saya menyarankan beberapa chanel pendidikan yang bisa kita coba melalui youtube, diantaranya adalah

- TEDTalks.
- Ilmfeed
-IslamTalk
-SunnahReminder
-The Merciful

5. Terus Bertindak secara berkesinambungan

Pepatah jawa mengatakan ‘alon-alon asal kelakon’. Pepatah ini mengajarkan kepada kita bahwa kita membutuhkan sikap konsistensi untuk meraih apa yang kita harapkan. Jika kita ingin menjadi penulis yang handal dan melahirkan karya-karya best seller, maka mau tidak mau kita harus menulis dan membaca setiap hari.

Jika kita terobsesi pada bentuk tubuh yang ideal dan proporsional, maka mau tidak mau kita harus berlatih setiap hari. Jangan lupa untuk merayakan dan mensyukuri setiap perkembangan, sekecil apa pun perkembangan tersebut. Karena setiap perkembangan adalah satu langkah menuju kesuksesan dan tujuan yang diharapkan. Maka, jangan pernah bosan untuk terus-menerus melakukan latihan setiap harinya.

4. Mengambil kursus

Dulu saya terobsesi dengan dunia literasi dan bahasa inggris sehingga saya bernisiatif untuk mengambil kursus bahasa dan kursus menulis secara online. Kursus apa pun yang kita ambil akan bermanfaat untuk masa depan kita dan akan meningkatkan kepercayaan diri kita.
Selain mendapatkan pengetahuan baru, kita juga mendapatkan teman dan komunitas baru untuk berbagi semangat dan pengalaman.

3. Bersikap Terbuka Untuk Berubah

Untuk memperbaiki diri kita harus berubah. Dan jika kita tidak mau berubah, maka kita sulit untuk maju. Kita tidak akan pernah maju jika kita tidak mengubah kebiasaan  buruk kita dengan kebiasaan baik. Kita tidak akan maju jika kita tidak mengubah cara dan teknik yang kita ambil. Kita tidak akan maju jika tidak mau meniru mereka yang pernah sukses sebelum kita.

2. Memiliki Komitmen

Kita mungkin pernah tergoda untuk menyerah di tengah jalan. Beberapa orang berbalik dan kembali memegang komitmen mereka. Dan sebaian tidak mau memegang komitmen sehingga semua harapan itu kandas begitu saja.

1.       1. Dapatkan Komunitas dan Teman

Saya tahu bahwa saya suka menulis, maka saya berkenalan dengan para penulis, tidak peduli apakah mereka para penulis senior atau yang baru menelurkan satu atau dua buku. Bagi saya, penting untuk berada di lingkungan dan komunitas orang-orang yang memiliki kecenderungan, hobi dan tujuan yang sama.

Kita akan merasakan perasaan yang berbeda ketika kita sendiri dan ketika kita bersama-sama. Ketika kita putus asa dengan pencapaian yang tidak seberapa, kita berhenti. Tapi dengan komunitas dan teman-teman yang ada, kita akan mendapatkan motivasi dan saling berbagi sehingga kita tidak merasa sendiri. Pada akhirnya, kita tidak akan pernah patah semangat.

Husni
Husni

Husni Magz adalah blog personal dari Husni Mubarok atau biasa dipanggil kang Uni. Cowok Sunda yang bibliomania. Menyukai dunia seni dan tentunya doyan nonton baca dan nulis.

No comments:

Post a Comment